Annisa, Zihan and Agung S, Fred and Pusparini, Pusparini and Gumilar, Mulus (2024) Faktor – Faktor Risiko Kejadian Kekurangan Energi Kronik pada Ibu Hamil di Puskesmas Caringin Kota Bandung. Undergraduate thesis, Poltekkes Kemenkes Bandung.
Text
COVER.pdf Download (61kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (195kB) |
|
Text
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (320kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (77kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (112kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (142kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (55kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (159kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (176kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (120kB) |
|
Text
BAB VII.pdf Download (44kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (113kB) |
|
Text
SURAT PUBLIKASI ILMIAH.pdf Download (347kB) |
Abstract
Kekurangan Energi Kronis (KEK) adalah keadaan dimana seseorang mengalami kekurangan gizi (kalori dan protein) yang berlangsung lama atau menahun. Ibu hamil yang mengalami KEK, mempunyai risiko kematian ibu mendadak pada masa perinatal atau risiko melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR). Pada keadaan ini banyak ibu yang meninggal karena perdarahan, sehingga akan meningkatkan angka kematian ibu dan anak. Di Kota Bandung angka KEK ibu hamil masih tinggi berdasarkan data Dinas Kota Bandung pada tahun 2018 yaitu sekitar 16,74%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan energi, asupan protein dan pengetahuan gizi ibu hamil dengan kejadian kekurangan energi kronik pada ibu hamil di Puskesmas Caringin Kota Bandung tahun 2024. Jenis penelitian case control study. Teknik sampel menggunakan consecutive sampling dengan kriteria inklusi dan eksklusi, jumlah sampel sebanyak 44 orang ibu hamil terdiri dari 22 kelompok kasus dan 22 kelompok kontrol. Analisis statistik menggunakan uji Chi Square dan perhitungan Odds Ratio. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada ibu hamil dengan asupan energi kurang memiliki risiko 12 kali lebih besar mengalami kekurangan energi kronik dibandingkan dengan ibu hamil yang asupan energinya baik (p value=0,001; OR=12.000; 95% CI=2.862-50.306). Ibu hamil dengan asupan protein kurang memiliki risiko 7 kali lebih besar mengalami kekurangan energi kronik dibandingkan dengan ibu hamil yang asupan proteinnya baik (p value=0,006; OR=7.286 95% CI=1.905-27.861). Ibu hamil dengan pengetahuan gizi kurang memiliki risiko 1,5 kali lebih besar mengalami kekurangan energi kronik dibandingkan dengan ibu hamil yang pengetahuan gizinya baik (p value=0.762; OR=1.444; 95% CI=0.439-4.757). Ibu hamil disarankan mengikuti kelas ibu hamil minimal empat kali pertemuan terutama untuk meningkatkan pemahaman terkait topik gizi seimbang pada ibu hamil dan Antenatal Care (ANC).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 610 Ilmu Kedokteran, Ilmu Pengobatan dan Ilmu Kesehatan |
Divisions: | Jurusan Gizi > D IV |
Depositing User: | Ms. ZIHAN ANNISA |
Date Deposited: | 09 Aug 2024 10:22 |
Last Modified: | 09 Aug 2024 10:22 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/12079 |
Actions (login required)
View Item |