Monograf : Mengatasi Anemia dengan Mixed Juice Kurma dan Terong Belanda

Farhati, Farhati and Resmana, Rika (2021) Monograf : Mengatasi Anemia dengan Mixed Juice Kurma dan Terong Belanda. Other. Insan Cendikia Mandiri, Bandung.

	Text Buku Monograft Penulis FARHATI.pdf Download (1MB)
	Text Buku Monograft.pdf Download (523kB)

Abstract

1 BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Prevalensi anemia di dunia cukup tinggi, terutama di negara berkembang, menurut WHO (2008), prevalensi kejadian anemia di dunia antara tahun 1993 sampai 2005 sebanyak 24.8% dari total penduduk dunia. Perkiraan global menunjukkan bahwa 29% wanita tidak hamil di seluruh dunia menderita anemia (Stevens 2013). Anemia defisiensi besi dianggap sebagai penyebab paling umum terjadinya anemia di seluruh dunia. Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, remaja putri merupakan salah satu kelompok yang rawan menderita anemia, dilaporkan bahwa angka kejadian anemia pada remaja putri secara nasional adalah sebesar 48,9%, angka ini mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2013 yaitu sebesar 37,1%. Proporsi anemia terjadi paling besar di kelompok umur 15-24 tahun, dan 25 sampai 34 tahun. Anemia Defisiensi Besi yang terjadi pada kelompok rawan ini disebabkan karena meningkatnya kebutuhan zat besi, jumlah zat besi yang diabsorpsi sangat sedikit, tidak cukupnya zat besi yang masuk karena rendahnya bioavalabilitas makanan yang mengandung zat besi atau, periode pertumbuhan dan pada waktu haid (Soetjiningsih, 2004)

Actions (login required)

View Item