Arsyta Zahra Utami Putri, Sayyida and Entuy Kurniawan, Entuy Kurniawan and Feisal Rinaldi, Sonny and Durachim, Adang (2024) ANALISIS SIX SIGMA PADA PEMERIKSAAAN HEMOGLOBIN, TROMBOSIT DAN HEMATOKRIT MENGGUNAKAN ALAT HEMATOLOGY ANALYZER ABACUS 5. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.
Text
1. Cover.pdf Download (101kB) |
|
Text
2. Lembar pengesahan (ttd asli).pdf Download (271kB) |
|
Text
3. Lembar Persetujuan (ttd asli).pdf Download (219kB) |
|
Text
4. Abstrak.pdf Download (178kB) |
|
Text
5. Daftar Isi.pdf Download (203kB) |
|
Text
6. Bab 1.pdf Download (202kB) |
|
Text
7. Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (441kB) |
|
Text
8. Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (250kB) |
|
Text
9. Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (378kB) |
|
Text
10. Bab 5.pdf Download (135kB) |
|
Text
11. Daftar Pustaka.pdf Download (190kB) |
|
Text
12. Surat Pernyataaan Publikasi Ilmiah.pdf Download (117kB) |
Abstract
Six sigma merupakan sebuah indikator mutu yang digunakan untuk mengevaluasi suatu proses. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja pemeriksaan hemoglobin, trombosit, dan hematokrit menggunakan hematology analyzer dengan pendekatan Six Sigma pada tiga level bahan kontrol. Pemeriksaan hemoglobin, trombosit dan hematokrit sangat penting untuk mendiagnosis kasus DHF. Dengue Haemorrhagic Fever/DHF adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue. Hingga saat ini, infeksi virus dengue masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Pada tahun 2001, World Health Organization (WHO) mengklasifikasikan Indonesia dalam kategori "A" dalam stratifikasi DHF, yang menunjukkan tingginya angka rawat inap di rumah sakit dan kematian akibat DHF, terutama pada anak-anak. Studi ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan pengumpulan data dari laboratorium klinik selama satu bulan. Data yang dikumpulkan meliputi hasil pemeriksaan hemoglobin, trombosit, dan hematokrit pada tiga level kontrol: normal, rendah, dan tinggi. Analisis dilakukan dengan menghitung koefisien variasi (CV), bias, dan Total Error (TE) untuk setiap parameter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai sigma untuk pemeriksaan hemoglobin, trombosit, dan hematokrit pada kontrol level normal adalah masing-masing 2,0, 0,6, dan 0,7; pada kontrol level low masing-masing 3,5, 4,5, dan 2,8; dan pada kontrol level high masing-masing 3,4, 12,0, dan 2,1. Nilai sigma < 6 dilakukan perhitungan Quality Goal Index (QGI) untuk diketahui akibat permasalahannya. Hasil analisis QGI diketahui bahwa kesalahan pada parameter pemeriksaan hemoglobin level low disebabkan oleh impresisi, level normal inakurasi dan level high inakurasi, trombosit level low impresisi, level normal inakurasi, serta hematokrit level low, normal dan high inakurasi. Kata Kunci : Six Sigma, Hematology Analyzer
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 610 Ilmu Kedokteran, Ilmu Pengobatan dan Ilmu Kesehatan |
Divisions: | Jurusan Teknik Laboratorium Medik > DIII |
Depositing User: | Ms. SAYYIDA ARSYTA ZAHRA UTAMI PUTRI |
Date Deposited: | 12 Aug 2024 03:07 |
Last Modified: | 12 Aug 2024 03:07 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/12121 |
Actions (login required)
View Item |