Novita, Sari Azzahra and Eva, Sri Rahayu and Sri, Mulyati and Fauzia, Fauzia (2022) ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. D USIA 24 TAHUN G1P0A0 HAMIL 42 MINGGU DENGAN INERSIA UTERI PRIMER DI RSUD SEKARWANGI. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bandung.
Text
COVER.pdf Download (109kB) |
|
Text
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (250kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (283kB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP.pdf Download (105kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (172kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (173kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (179kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (99kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (311kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (108kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (95kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (173kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (863kB) |
|
Text
anti plagiarisme.pdf Download (113kB) |
|
Text
Surat Publikasi.pdf Download (92kB) |
Abstract
Inersia uteri adalah his yang sifatnya lemah, singkat dan lebih jarang dibandingkan dengan his yang normal pada proses persalinan. Kelainan ini dapat menyebabkan persalinan lama yang jika tidak ditangani secara tepat dapat membahayakan ibu dan juga janin sampai pada kematian. Pada tahun 2021 terdapat 1,2% kasus inersia uteri dari 2686 kelahiran hidup Tujuan penulisan laporan tugas akhir ini untuk dapat melakukan asuhan kebidanan pada Ny. D Usia 24 Tahun G1P0A0 Hamil 42 minggu dengan Inersia Uteri Primer di RSUD Sekarwangi. Metode yang digunakan dalam penyusunan laporan tugas akhir ini adalah metode laporan kasus, Metode yang dilakukan sebagai upaya pendekatan manajemen kebidanan. Dengan pendokumentasian dalam bentuk SOAP (Subjektif, Objektif, Analisa, dan penatalaksanaan). Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan bentuk wawancara, pemeriksaan fisik, observasi, studi dokumentasi, dan studi literature. Hasil pengkajian Ny D usia 24 tahun G1P0A0, HPHT 10 Mei 2021 dengan keluhan mulas terasa jarang, dan sebentar sejak 2 hari yang lalu, pasien datang ke RS atas rujukan bidan dengan indikasi inpartu kala I fase laten dengan inersia uteri, hasil pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan serviks 1 cm dan His 1x10’’10’ tidak adekuat dan tidak ada kemajuan pembukaan. Analisa yang ditegakkan yaitu Ny. D usia 24 tahun G1P0A0 Hamil 42 minggu dengan inersia uteri primer penatalaksanaan sesuai dengan hasil kolaborasi dengan dokter yaitu pemasangan folley kateter untuk pematangan serviks kemudian dilakukan induksi persalinan terpasang pukul 10.00 WIB dengan infus Dextrose 5%, drip oksitosin 5 IU 20 tetes permenit sampai dengan 1 kolf observasi his ada perbaikan menjadi 3x10’’25’ kemudian pasien memasuki kala II , III, IV dengan normal. Asuhan kebidanan pada Ny. D sudah dilakukan sesuai dg ketentuan dan SOP yang berlaku di RS, sehingga pasien dapat tertangani dengan baik, begitupun dengan bayi yang dilahirkan. Saran untuk pasien diharapkan untuk dapat memahami dan mengenali tanda penyulit saat persalinan sehingga dapat mengambil keputusan dengan cepat dan tepat jika terdapat kegawatdaruratan. Kata Kunci : Inersia Uteri , Persalinan, His Pustaka : 25 (2012-2022)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 618 Ginekologi dan Obstetri |
Divisions: | Jurusan Kebidanan Bogor > D III |
Depositing User: | Novita Sari azzahra |
Date Deposited: | 22 Sep 2022 02:31 |
Last Modified: | 22 Sep 2022 02:31 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/5513 |
Actions (login required)
View Item |