Dinda Vidya Wahdania, Dinda and Ningning Sri Ningsih, Ningning (2021) Gambaran Pola Asuh Ibu Pada Anak Retardasi Mental Usia Sekolah di SLB C BOGOR. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.
Text
cover 1.pdf Download (36kB) |
|
Text
abstrak 1.pdf Download (85kB) |
|
Text
kata pengantar 1.pdf Download (87kB) |
|
Text
DAFTAR ISI 1.pdf Download (33kB) |
|
Text
BAB I 1.pdf Download (111kB) |
|
Text
BAB II 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (192kB) |
|
Text
BAB III 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (107kB) |
|
Text
BAB IV 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (269kB) |
|
Text
BAB V 1.pdf Download (139kB) |
|
Text
BAB VI 1.pdf Download (38kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA 1.pdf Download (97kB) |
|
Text
publikasii.pdf Download (76kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN Dinda 3A.pdf Download (154kB) |
|
Text
LEMBAR PERSETUJUAN Dinda 3A.pdf Download (92kB) |
Abstract
Pola asuh adalah pola interaksi antara orangtua dengan anak. Pola asuh yang diterapkan setiap orang tua akan berbeda – beda, termasuk ibu yang memiliki anak dengan retardasi mental. Pada anak retardasi mental dengan segala kekurangan, pola asuh akan menjadi sebuah tantangan besar bagi seorang ibu. Ibu adalah orang terdekat pertama bagi anak dan merupakan faktor penentu kepribadian serta karakter anak. Pola asuh yang tepat akan membentuk tumbuh kembang anak dengan retardasi mental menjadi lebih baik dan dapat meningkatkan kepercayaan diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola asuh ibu pada anak retardasi mental usia sekolah di SLB C BOGOR. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Cara pengambilan sampel menggunakan teknik Proportionate Random Sampling dengan sampel sebanyak 40 responden. Data diperoleh dengan mengisi kuesioner Alabama Parenting Questionnaire (APQ). APQ terdiri atas 30 item untuk mengukur pola asuh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 40 responden, lebih dari setengahnya menerapkan pola asuh demokratif sebanyak 21 responden (52, 5 %), kurang dari setengahnya menerapkan pola asuh permisif sebanyak 17 responden (42,5 %) dan sebagian kecil menerapkan pola asuh otoriter sebanyak 2 responden (5 %). Rekomendasi bagi Institusi Pendidikan (SLB), diharapkan dapat dijadikan bahan evaluasi dalam program pendidikan anak SLB khususnya komponen orang tua siswa. Dilakukan dengan cara memberikan penyuluhan mengenai pola asuh orang tua yang tepat sehingga dapat memberikan dampak positif bagi proses perkembangan anak dengan retardasi mental.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan |
Divisions: | Jurusan Keperawatan Bogor > D III |
Depositing User: | DINDA VIDYA WAHDANIA |
Date Deposited: | 09 Dec 2021 07:13 |
Last Modified: | 09 Dec 2021 07:13 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/3723 |
Actions (login required)
View Item |