Agisna, Isfan and Bambang, Yulianto and Ardiani, Yosephina and Nurjaman, Ujang (2021) TINJAUAN KANDUNGAN BORAKS PADA USAHA CILOK PRODUKSI RUMAH TANGGA DI KELURAHAN SITUSAEUR KECAMATAN BOJONGLOA KIDUL KOTA BANDUNG TAHUN 2021. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bandung.
![[img]](https://repo.poltekkesbandung.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
01. Cover.pdf Download (41kB) |
|
Text
02. Lembar Pengesahan.pdf Download (106kB) |
|
Text
03. PERNYATAAN PERSETUJUAN PEMBIMBING.pdf Download (125kB) |
|
Text
04. Abstrak.pdf Download (6kB) |
|
Text
05. DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf Download (292kB) |
|
Text
06. KATA PENGANTAR.pdf Download (113kB) |
|
Text
07. DAFTAR ISI.pdf Download (30kB) |
|
Text
08. BAB I.pdf Download (133kB) |
|
Text
09. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (189kB) |
|
Text
10. BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (198kB) |
|
Text
11. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (412kB) |
|
Text
12. BAB V.pdf Download (105kB) |
|
Text
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (117kB) |
|
Text
14. Lampiran.pdf Download (457kB) |
|
Text
SURAT PUBLIKASI ISFAN.pdf Download (221kB) |
Abstract
Banyak orang yang belum mengetahui bahaya borak pada makanan yang sering kita konsumsi sehari-hari yang dapat menimbulkan dampak buruk, bahkan jika digunakan dalam waktu yang lama dapat menimbulkan kematian. Tujuan penelitian ini untuk mempelajari serta mengetahui ada atau tidaknya bahan pangan yang tidak baik digunakan yaitu boraks pada makanan jajanan anak-anak terutama cilok yang akhir-akhir marak digandrungi oleh anakanak remaja. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan banyak sampel 6, Sampel yang diambil penelitian ini yaitu sampel usaha cilok produksi rumah tangga yang berada di Kelurahan Situsaeur Kecamatan Bojongloa Kidul Kota Bandung. Pemeriksaan cilok yang diambil yaitu pemeriksaan fisik dan kimia pada usaha cilok dan aspek pengetahuain pengusaha cilok tersebut. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 1 dari 6 sampel yang menggunakan bahan tambahan pangan berbahaya boraks dengan kadar maximum sebesar 6,275 µg/mL. didapatkan 3 pengusaha cilok memahami ilmu tentang BTP dan bahaya kandungan boraks pada makanan, 2 pengusaha cilok produksi rumah tangga memahami ilmu tentang BTP dan bahaya kandungan boraks pada makanan, 1 pengusaha cilok produksi rumah tangga memahami ilmu tentang BTP dan bahaya kandungan boraks pada makanan. Perlu adanya kerja sama dari berbagai pihak dalam memberikan informasi mengenai penggunaan bahan tambahan pangan yang tidak boleh digunakan pada makanan agar masyarakat dapat mengerti buruknya boraks pada kesehatan.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 613.5 Ilmu Kesehatan di Lingkungan Buatan, Ilmu Kesehatan Lingkungan 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 614 Ilmu Kesehatan Masyarakat 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 628.4 Teknik Sanitasi Umum |
| Divisions: | Jurusan Kesehatan Lingkungan > D III |
| Depositing User: | Mr Isfan Agisna |
| Date Deposited: | 14 Oct 2022 07:58 |
| Last Modified: | 14 Oct 2022 07:58 |
| URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/3424 |
Actions (login required)
 |
View Item |
