Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Perkembangan Berat Badan Bayi Usia 0-6 Bulan Di Puskesmas Sangkali Kota Tasikmalaya

Ijni, Kusmuliya and Aryani, Sudja and Nitta, Isdiany and Suparman, Suparman (2021) Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Perkembangan Berat Badan Bayi Usia 0-6 Bulan Di Puskesmas Sangkali Kota Tasikmalaya. Diploma thesis, Polteknik Kesehatan Kemenkes Bandung.

	Text Cover.pdf Download (211kB)
	Text Lembar Pengesahan.pdf Download (230kB)
	Text Lembar Persetujuan.pdf Download (199kB)
	Text Abstrak.docx.pdf Download (184kB)
	Text Kata Pengantar.pdf Download (363kB)
	Text Daftar Isi.pdf Download (218kB)
	Text Daftar Tabel.pdf Download (271kB)
	Text Daftar Gambar.pdf Download (266kB)
	Text Daftar Lampiran.pdf Download (269kB)
	Text BAB I.pdf Download (372kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (438kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (198kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (626kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (340kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (211kB)
	Text BAB VII.pdf Download (187kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (301kB)
	Text Lampiran.pdf Download (449kB)
	Text Surat pernyataan publikasi ilmiah.pdf Download (329kB)

Abstract

Kusmuliya, Ijni. 2021. Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Perkembangan Berat Badan Bayi Usia 0-6 Bulan Di Puskesmas Sangkali Kota Tasikmalaya. Skripsi. Program Studi Gizi dan Dietetika. Jurusan Gizi. Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung. Pembimbing : Dr. Ir. MF. Aryani Sudja, MKM Pertumbuhan dan perkembangan pada kelompok bayi dan anak sangat penting karena generasi yang akan mengisi masa depan. ASI mengandung energi dan zat gizi (nutrisi) yang dibutuhkan selama 6 bulan pertama kehidupan. Secara nasional, cakupan bayi yang mendapat ASI eksklusif tahun 2018 yaitu sebesar 37,3%. Berat badan adalah salah satu parameter yang memberikan gambaran masa tubuh. Masa tubuh sangat sensitif terhadap perubahan-perubahan yang mendadak seperti penyakit infeksi dan jumlah makanan yang dikonsumsi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan pemberian ASI eksklusif dengan perkembangan berat badan bayi usia 0-6 bulan di Puskesmas Sangkali Kota Tasikmalaya, menggunakan data sekunder dari data kohort anak pada tahun 2019. Desain penelitian yang digunakan adalah kohort retrospektif. Jumlah sampel yakni 34 sampel yang terdiri dari 17 sampel dengan ASI eksklusif dan 17 sampel tidak ASI eksklusif. Pengamatan dilakukan selama 6 bulan pada data sekunder bulan januari sampai bulan juni. Berdasarkan uji statistik pada bulan ke 1-6 diperoleh data terbesar pada bulan ke 6 (p=0,271; RR= 1,750; 95%CI= 0,626-4,893). Serta bayi yang mendapatkan ASI eksklusif memiliki peluang berat badan naik 1,7 kali dibandingkan yang tidak mendapatkan ASI eksklusif. Hubungan ini tidak bermakna secara statistik. Hasil penelitian ini tidak ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan perkembangan berat badan. Saran : Perlu memberikan pengetahuan melalui penyuluhan/konseling kepada ibu hamil sebagai upaya preventif untuk meningkatkan pemberian ASI eksklusif dan perkembangan berat badan pada bayi. Kata Kunci : ASI Eksklusif, Perkembangan Berat Badan

Actions (login required)

View Item