Gambaran Penatalaksanaan dan Komplikasi Persalinan prematur Pada Ny.I G1P0A0 di Ruang Bersalin RSUD Subang Tahun 2020

Winda, Winda and Farida, Yuli and Pertiwi, Rahayu and Dumilah, Retno (2020) Gambaran Penatalaksanaan dan Komplikasi Persalinan prematur Pada Ny.I G1P0A0 di Ruang Bersalin RSUD Subang Tahun 2020. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes bandung.

	Text Cover judul.pdf - Published Version Download (66kB)
	Text Abstrak.pdf - Published Version Download (52kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf - Published Version Download (72kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (24kB)
	Text BAB I.pdf - Published Version Download (81kB)
	Text BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (211kB)
	Text BAB III.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (19kB)
	Text BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (166kB)
	Text BAB V.pdf - Published Version Download (13kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (78kB)

Abstract

Latar Belakang: Persalinan prematur adalah persalinan yang terjadi ketika usia kehamilan belum mencapai 37 minggu. Prematuritas merupakan penyebab terbanyak dari kematian neonatus, dimana terdapat 35% kematian dikarenakan komplikasi yang terjadi karena ketidakmatangan sistem organ tubuh seperti organ paru­ paru, jantung, ginjal, hati, dan sistem pencernaan. Angka Kematian neonatal di Indonesia pada tahun 2017 sebesar 15 per 1000 kelahiran hidup. Pada tahun 2019 di RSUD Subang sebanyak 273 bayi lahir secara prematur di usia kehamilan < 37 minggu. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran penatalaksanaan asuhan kebidanan pada Ny. I G1P0A0 dengan Persalinan Prematur di RSUD Subang tahun 2020. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, pengambilan data melalui in depth interview, observasi secara langsung, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian: Penatalaksanaan yang dilakukan tenaga kesehatan di RSUD Subang terkait persalinan prematur belum sesuai dengan SOP dan penatalaksanaannya, yaitu tidak dilakukan pemeriksaan USG dan upaya menghambat persalinan lebih lanjut dan secara efektif, juga diketahuinya bahwa BBLR dan asfiksia neonatorum merupakan komplikasi persalinan prematur. Simpulan: Penatalaksanaan yang dilakukan RSUD Subang terhadap kasus Persalinan Prematur belum sesuai dengan SOP. Adapun komplikasi persalinan prematur bayi pada Ny. I adalah BBLR dan asfiksia neonatorum. Saran: Diharapkan bidan mampu melakukan penatalaksanaan persalinan prematur untuk mencegah persalinan dan mempertahankan kehamilan sesuai teori dan SOP tempat bekerja, mampu melakukan pencegahan komplikasi persalinan prematur terhadap ibu dan bayi, serta mampu melakukan skrining atau deteksi dini resiko persalinan prematur agar semua kasus persalinan prematur dapat ditangani dengan segera di fasilitas layanan kesehatan yang memadai. Kata Kunci: Persalinan Prematur, Komplikasi, BBLR, Asfiksia Neonatorum

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 618 Ginekologi dan Obstetri 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 618.01 Filsafat dan Teori Ginekologi dan Obstetri
Divisions:	Jurusan Kebidanan Karawang > D III
Depositing User:	ms. windawin winda
Date Deposited:	20 Jul 2020 01:30
Last Modified:	20 Jul 2020 01:32
URI:	http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/234

Available Versions of this Item

• Gambaran Penatalaksanaan dan Komplikasi Persalinan prematur Pada Ny.I G1P0A0 di Ruang Bersalin RSUD Subang Tahun 2020. (deposited 20 Jul 2020 01:30) [Currently Displayed]
  • Gambaran Penatalaksanaan dan Komplikasi Persalinan prematur Pada Ny.I G1P0A0 di Ruang Bersalin RSUD Subang Tahun 2020. (deposited 24 Jul 2020 09:02)
    • Gambaran Penatalaksanaan dan Komplikasi Persalinan prematur Pada Ny.I G1P0A0 di Ruang Bersalin RSUD Subang Tahun 2020. (deposited 28 Jul 2020 01:01)

Actions (login required)

View Item