Ahmad, Alma and Juariah, Juariah (2020) ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY F 29 TAHUN DI PMB BIDAN R KOTA BOGOR. Diploma thesis, POLTEKKES BANDUNG.
Text
COVER.docx Download (73kB) |
|
Text
LEMBAR PERSETUJUAN_PENGESAHAN.docx Download (99kB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP-DAFTAR LAMPIRAN.docx Download (64kB) |
|
Text
BAB I.docx Download (20kB) |
|
Text
BAB II.docx Download (255kB) |
|
Text
BAB III.docx Download (16kB) |
|
Text
BAB IV.docx Download (51kB) |
|
Text
BAB V.docx Download (37kB) |
|
Text
BAB VI.docx Download (14kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN.docx Download (2MB) |
|
Text
SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI ILMIAH.docx Download (43kB) |
Abstract
Indikator derajat kesehatan dapat dinilai dari Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). AKI dan AKB dapat dicegah karena sebagian besar komplikasinya dapat ditangani. Setiap ibu hamil harus memiliki akses terhadap pelayanan yang dibutuhkan pada saat kehamilan sampai dengan nifas sebagai strategi peningkatan akses pelayanan kesehatan dengan manajemen kebidanan. Tujuan penulisan Laporan Tugas Akhir ini adalah untuk menerapkan asuhan kebidanan pada Ny. F melalui manajemen kebidanan komprehensif. Metode penulisan yang digunakan adalah laporan kasus. Bentuk pendokumentasian mengguanakan SOAP dan teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dokumentasi dan studi literatur. Hasil pengkajian data subjektif pada Ny. F 29 tahun dengan keluhan sering BAK dan pegal pada pinggangnya, hal tersebut sudah dirasakan sekitar 1 minggu. Pemeriksaan intranatal pada tanggal 09-02-2020 dengan hasil ibu mengeluh mulas dan keluar lendir darah, bayi lahir spontan pukul 03.14 WIB menangis kuat, tonus otot baik dan jenis kelamin perempuan. Telah diberikan asuhan sesuai dengan kebutuhan klien. Pada masa nifas, pemeriksaan fisik maupun psikologis dalam keadaan normal, telah diberikan asuhan yang sesuai kebutuhan klien. Terdapat kepercayaan yang diyakini oleh keluarga, salah satunya ibu nifas tidak diperbolehkan keluar rumah sebelum 40 hari. Melakukan intervensi pada ibu dan keluarga, menjelaskan bahwa ibu boleh keluar rumah sebelum 40 hari untuk kepentingan yang menyangkut kesehatan ibu dan bayi, intervensi yang dilakukan berhasil. Setelah dilakukan asuhan kebidanan komprehensif, diharapkan klien dapat lebih memahami pentingnya pemeriksaan ke Bidan dan pentingnya membuka diri dengan tenaga kesehatan agar dapat menemukan solusi dari permasalahan yang dapat membantu klien dalam hal yang bersangkutan dengan kesehatan termasuk sosial budaya. Disisi lain, Bidan diharapkan mampu memberikan pelayanan yang optimal tidak hanya dalam penanganan fisik namun faktor sosial seperti kebudayaan dan kepercayaan pasien yang dapat merugikan berhubungan dengan kesehatan. Kata kunci : Asuhan Kebidanan Komprehensif Pustaka : 27 (2010-2018)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 610 Ilmu Kedokteran, Ilmu Pengobatan dan Ilmu Kesehatan |
Divisions: | Jurusan Kebidanan Bogor > D III |
Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
Date Deposited: | 09 Oct 2020 05:00 |
Last Modified: | 09 Oct 2020 05:00 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/1417 |
Actions (login required)
View Item |