Perbandingan Kadar Trigliserida Metode GPO-PAP Pada Sampel Serum Perokok Aktif dan Perokok Elektrik Yang Memiliki Kandungan Nikotin ≥ 2,4%

Adilla Nurjanah, Ulfah and Kurnaeni, Nani and Riyani, Ani and Feisal Rinaldi, Sonny (2024) Perbandingan Kadar Trigliserida Metode GPO-PAP Pada Sampel Serum Perokok Aktif dan Perokok Elektrik Yang Memiliki Kandungan Nikotin ≥ 2,4%. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.

	Text COVER.pdf Download (67kB)
	Text Lembar Pengesahan KTI Ulfah.pdf Download (185kB)
	Text Lembar Persetujuan KTI Ulfah.pdf Download (135kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (222kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (129kB)
	Text BAB I.pdf Download (108kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (351kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (180kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (293kB)
	Text BAB V.pdf Download (85kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (124kB)
	Text Surat Penyataan Publikasi Ilmiah.pdf Download (207kB)

Abstract

Saat ini rokok tidak hanya rokok filter atau rokok kretek saja, namun ada juga rokok elektrik yang biasa disebut dengan vape, pods, atau e-cigarette. Kedua jenis rokok tersebut sama-sama mengandung nikotin yang berpengaruh terhadap metabolisme trigliserida. Jumlah perokok baik itu perokok konvensional maupun perokok elektrik di Indonesia terus saja meningkat, padahal merokok dapat menyebabkan berbagai macam penyakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kadar trigliserida pada perokok aktif dan perokok elektrik yang memiliki kandungan nikotin ≥ 2,4%. Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif Komparatif. Sampel yang digunakan adalah sebanyak 25 responden perokok aktif dan 25 responden perokok elektrik yang memiliki kandungan nikotin ≥ 2,4%. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Kimia Klinik Poltekkes Kemenkes Bandung pada bulan Mei 2024. Pemeriksaan kadar trigliserida menggunakan metode GPO-PAP yang dibaca pada Fotometer. Uji normalitas data menggunakan uji Shapiro-Wilk, uji homogenitas dengan menggunakan metode Levene statistic, dan perbandingan diuji dengan metode Independent Sample T-Test. Hasil penelitian didapatkan kadar trigliserida rata rata pada perokok aktif adalah sebesar 127,84 mg/dL (73 – 214 mg/dL) dan sebanyak 5 orang (20%) perokok aktif memiliki kadar trigliserida yang meningkat dengan rata-rata 191,2 mg/dL (162 – 214 mg/dL), sedangkan pada perokok elektrik yang memiliki kandungan nikotin ≥ 2,4% adalah sebesar 143,2 mg/dL (71 – 257 mg/dL) dan sebanyak 9 orang (36%) perokok elektrik memiliki kandungan nikotin ≥ 2,4% memiliki kadar trigliserida yang meningkat dengan rata rata 198,5 mg/dL (163 – 257 mg/dL). Dari hasil uji perbandingan didapatkan nilai p value = 0.237, sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar trigliserida pada perokok aktif dan perokok elektrik yang memiliki kandungan nikotin ≥ 2,4%.

Actions (login required)

View Item