KAJIAN LITERATUR: ANALISIS RESIDU ANTIBIOTIK GOLONGAN TETRASIKLIN PADA DAGING AYAM MENGGUNAKAN METODE KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI (KCKT)

Putri, Clarisya Pramirusanti and Trinovani, Elvi and Sudaryat, Yayat and Rahma, Hanifa (2020) KAJIAN LITERATUR: ANALISIS RESIDU ANTIBIOTIK GOLONGAN TETRASIKLIN PADA DAGING AYAM MENGGUNAKAN METODE KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI (KCKT). Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.

[img] Text
COVER.pdf

Download (133kB)
[img] Text
SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI ILMIAH.pdf

Download (59kB)
[img] Text
HALAMAN PERSETUJUAN DAN LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (168kB)
[img] Text
KATA PENGANTAR.pdf

Download (131kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (105kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (117kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (137kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (386kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (128kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (412kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (97kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (185kB)

Abstract

Pangan asal hewan dibutuhkan manusia sebagai sumber protein hewani, salah satu produk ternak yang populer adalah daging ayam. Peternakan unggas menggunakan antibiotik untuk pengobatan penyakit unggas, terapi, pencegahan dan tambahan makanan untuk meningkatkan kinerja ayam. Namun, penggunaan antibiotik yang tidak sesuai aturan dapat menimbulkan residu antibiotik pada produk ternak, sehingga mengancam kesehatan masyarakat. Antibiotik yang sering digunakan adalah golongan tetrasiklin. Selain tujuan terapeutik, tetrasiklin sering dimasukkan ke dalam pakan ternak karena berspektrum luas, sebagai pemacu pertumbuhan, mudah diperoleh, dan harganya relatif murah. Metode penelitian yang dilakukan adalah Systematic Literature Review dengan tujuan untuk mengetahui seberapa banyak kasus residu antibiotik golongan tetrasiklin pada daging ayam yang dianalisis dengan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) dan membandingkannya dengan Batas Maksimum Residu yang tercantum dalam SNI. Pada rentang waktu 2013-2019 masih banyak ditemukannya kasus residu antibiotik golongan tetrasiklin pada daging ayam baik di Indonesia maupun negara lain. Sebagian penelitian menemukan residu antibiotik golongan tetrasiklin berada diatas Batas Maksimum Residu yang telah ditetapkan, namun sebagian peneliti lain menemukan adanya residu dibawah Batas Maksimum Residu sehingga masih aman untuk dikonsumsi. Kata Kunci: daging ayam, Systematic Literature Review, antibiotik golongan tetrasiklin, KCKT, Batas Maksimum Residu

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 615.4 Farmasi Praktis
Divisions: Jurusan Farmasi > D III
Depositing User: miss Clarisya Pramirusanti Putri
Date Deposited: 14 Aug 2020 01:03
Last Modified: 14 Aug 2020 01:03
URI: http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/830

Actions (login required)

View Item View Item