Studi Literatur Penanganan Limbah Medis Padat Di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)

Nada, Nadiyah and Nany, Djuhriah and Neneng, Yety and Ujang, Nurjaman (2020) Studi Literatur Penanganan Limbah Medis Padat Di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.

	Text Cover.pdf Download (30kB)
	Text Abstrak Nada.pdf Download (357kB)
	Text Kata Pengantar.pdf Download (373kB)
	Text BAB I.pdf Download (314kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (540kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (308kB)
	Text BAB IV.docx Restricted to Repository staff only Download (46kB)
	Text BAB V.pdf Download (197kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (189kB)
	Text surat pernyataan publikasi ilmiah.pdf Download (365kB)

Abstract

Politeknik Kesehatan Kemenkes RI Bandung Program D-III Kesehatan Lingkungan Karya Tulis Ilmiah, Mei 2020 ABSTRAK Nada Nadiyah Studi Literatur Penanganan Limbah Medis Padat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) vii + 87 Halaman + 11 Tabel + 3 Gambar Dalam PP 101 Tahun 2014, Limbah medis tergolong ke dalam limbah B3 dan termasuk ke dalam kategori biohazard yaitu jenis limbah yang sangat membahayakan lingkungan. Limbah medis dari rumah sakit dan tempat pelayanan kesehatan di Indonesia setiap hari mencapai 290 ton. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tahap pemilahan, pewadahan, penyimpanan, pengangkutan, sarana dan prasarana serta tingkat pengetahuan dan perilaku petugas kebersihan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan desain studi literatur. Data yang digunakan adalah data sekunder kemudian dibandingkan. Hasil studi literatur menunjukan bahwa rata-rata timbulan perhari dari 3 Rumah Sakit seberat 563,4 kg/hari, penanganan limbah medis padat yang sudah sesuai ada di RSUD Dr. Soetomo Surabaya, sedangkan penanganna yang belum sesuai ada di RSUD Mimika mulai dari tahap pemilahan masih tercampur dengan limbah medis non padat, pewadahan tidak menggunakan wadah yang sesuai, penyimpanan tidak memiliki TPS, pengangkutan menggunkan 1 troli dan jarang di desinfeksi, sarana dan prasarana belum memadai. Pengetahuan petugas kebersihan yang paling tinggi ada di RSUD Kabupaten Kebumen diperoleh hasil 66,7%. Perilaku petugas kebersihan dengan kategori baik paling tinggi ada di RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Daftar Pustaka : 24 (2010-2019) Kata Kunci : Penanganan, Limbah Medis, Penanganan, Pengetahuan, Perilaku, Sarana dan Prasarana.

Actions (login required)

View Item