Anisah Hasna Nur Maudi, Anisah and apt. MH Roseno, M.Si, Roseno and apt. Widyastiwi, M.Si, Widyastiwi and apt. Agus Rusdin, M.Si, Agus (2022) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MEMILIH OBAT UNTUK PENGOBATAN MANDIRI PADA APOTEK DI KOTA BANDUNG. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bandung.
Text
Cover.pdf Download (72kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (315kB) |
|
Text
Lembar Persetujuan.pdf Download (209kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (111kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (225kB) |
|
Text
Bab I.pdf Download (122kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Repository staff only Download (424kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Repository staff only Download (384kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (721kB) |
|
Text
Bab V.pdf Download (69kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (361kB) |
|
Text
Surat Pernyataan Publikasi Ilmiah.pdf Download (425kB) |
Abstract
Swamedikasi merupakan kegiatan pemilihan dan penggunaan obat modern, herbal maupun tradisional oleh seorang individu untuk mengatasi penyakit atau gejala penyakit. Badan Pusat Statistik mencatat bahwa pada tahun 2021 jumlah rata-rata persentase penduduk Indonesia yang melakukan swamedikasi sebesar 84,23%. Dan persentase penduduk yang melakukan swamedikasi di provinsi Jawa Barat sebesar 88,28%. Data ini membuktikan bahwa perilaku swamedikasi di negara Indonesia terbilang cukup besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor dominan yang mempengaruhi konsumen dalam memilih obat bebas untuk pengobatan mandiri pada apotek di Kota Bandung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan data diambil secara cross sectional. Data diambilmenggunakan kuisioner yang sudah diuji validitas dan reabilitasnya pada 400 responden. Hasil penelitian didapatkan ada 6 komponen yang terbentuk dari 18 faktor dan 6 komponen tersebut dapat menjelaskan 58,504% faktor yang mempengaruhi konsumen dalam memilih obat untuk pengobatan mandiri. Komponen yang paling mempengaruhi responden dalam memilih obat adalah komponen satu yang dapat menjelaskan 11,647% variasi. Faktor yang termasuk ke dalam komponen satu atau kelompok faktor ketersediaan obat adalah harga obat yang terjangkau, bentuk sediaan yang praktis digunakan, ketersediaan obat yang ada. Faktor tersebut merupakan faktor dominan yang dapat mempengaruhi konsumen dalam memilih obat untuk pengobatan mandiri pada apotek di Kota Bandung.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 615.4 Farmasi Praktis |
Divisions: | Jurusan Farmasi > D III |
Depositing User: | Miss ANISAH HASNA NUR MAUDI |
Date Deposited: | 04 Apr 2023 05:06 |
Last Modified: | 04 Apr 2023 05:06 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/6552 |
Actions (login required)
View Item |