Pengaruh Rebusan Daun Beliombing Wuluh (Averrhoa Bilimbi Linn) terhadap pH Saliva

Restunig, sekar and Supriyanto, Irwan and Nurnaningsih, Hera (2022) Pengaruh Rebusan Daun Beliombing Wuluh (Averrhoa Bilimbi Linn) terhadap pH Saliva. Joiurnal of Dental Hygiene and Therapy, 3 (2). pp. 97-100. ISSN 2723-1607

Text Peer Review Hera (13) Belimbing Wuluh.docx Download (29kB)

Abstract

Karies ditandai oleh adanya demineralisasi mineral-mineral email dan dentin, diikuti oleh kerusakan bahan-bahan organiknya. Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah kerusakan gigi diantaranya adalah dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung flavonoid yang merupakan antioksidan. Kandungan farmakologi daun belimbing wuluh adalah flavonoid, tanin, saponin, dan kalium sitrat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sebelum dan sesudah berkumur menggunakan rebusan Daun Belimbing (Averrhoa bilimbi linn). Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen semu dengan desain pre-test dan post-test dengan one group design, dengan sample penelitian sebanyak 37 anak sekolah dasar. Responden diinstruksikan untuk berkumur menggunakan air mineral untuk menetralkan pH saliva di rongga mulut, kemudian responden dicek pH saliva dan diinstruksikan untuk berkumur menggunakan rebusan Daun Belimbing (Averrhoa bilimbi linn). Kemudian responden diperiksa kembali pH saliva di rongga mulut. Hasil uji analisis paired sample t-test menunjukkan nilai signifikansi p-value adalah 0,001, menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap rata-rata pH saliva sebelum dan sesudah berkumur menggunakan rebusan Daun Belimbing (Averrhoa bilimbi linn

Actions (login required)

View Item