Seni, Latasyi Laelatul M and Juariah, Juariah (2022) ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. E USIA 26 TAHUN DENGAN ABORTUS INKOMPLIT DI RUMAH SAKIT SALAK KOTA BOGOR. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bandung.
Text
1 COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (77kB) |
|
Text
2 Lembar Persetujuan dan Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (519kB) |
|
Text
3 ABSTRAK.pdf Download (95kB) |
|
Text
4 Kata Pengantar.pdf Restricted to Registered users only Download (160kB) |
|
Text
5 Daftar Isi.pdf Restricted to Registered users only Download (92kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (168kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (246kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (97kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (185kB) |
|
Text
BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (161kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (161kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
Surat Pernyataan Publikasi Ilmiah.pdf Restricted to Registered users only Download (462kB) |
Abstract
Abortus inkomplit merupakan salah satu penyebab terjadinya perdarahan, yang mengakibatkan kematian ibu. Di Kota Bogor terjadi kenaikan jumlah kasus kematian ibu yang signifikan pada tahun 2017-2019 dari 6 menjadi 14 kasus. Berdasarkan Data Rekam Medik RS Salak Bogor tercatat jumlah kasus abortus pada 6 bulan terakhir mencapai 26 kasus sedangkan untuk kasus abortus inkomplit sebanyak 22 kasus (84,6%). Penyebab umum abortus meliputi faktor genetik, infeksi, lingkungan, dan pola aktivitas. Oleh karena itu, pentingnya pemberian asuhan kebidanan pada kasus abortus inkomplit diharapkan mampu mencegah terjadinya komplikasi perdarahan, perforasi, infeksi dan syok. Tujuan penulisan laporan ini menerapkan asuhan kebidanan pada ibu dengan abortus inkomplit. Metode dalam penyusunan laporan ini adalah laporan kasus dengan pendekatan manajemen kebidanan serta metode pendokumentasian dalam bentuk SOAP (Subjektif, Objektif, Analisa, Penatalaksanaan). Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, pemeriksaan fisik, studi kasus, dan studi literatur. Pada pengkajian data didapatkan Ny.E 26 tahun mengalami riwayat pengeluaran darah (flek ±2 minggu), nyeri pada perut bagian bawah dan merasa mulas HPHT 18-11-2021. Data objektif terdapat nyeri tekan di perut bagian bawah, TFU (Tinggi Fundus Uteri) tidak teraba. Selain itu, terdapat pengeluaran darah sebanyak ±100cc, inspekulo OUE terlihat jaringan pada hasil USG. Analisa yang didapat yaitu Ny. E usia 26 tahun hamil 13 minggu 4 hari G1P0A0 dengan abortus inkomplit. Penatalaksanaan yang dilakukan yaitu pre kuratase meliputi konseling, observasi perdarahan dan TTV, pemasangan laminaria, dan pemasangan infus. Tindakan kuretase yaitu kuret, observasi dan mendampingi. Post kuretase terdiri dari observasi kesadaran, TTV, perdarahan, dan asuhan pasca abortus. Kesimpulan dalam penatalaksanaan ini dilakukan pre tindakan, selama tindakan dan post tindakan. Saran bagi lahan praktikum mempertahankan kualitas layanan. Bagi profesi bidan dapat memberikan konseling mengenai pra konsepsi dan tanda-tanda bahaya dalam kehamilan muda sehingga dapat dilakukan antisipasi. Pada klien dan keluarga mampu memahami tanda bahaya pada kehamilan dan merencanakan metode kontrasepsi yang akan digunakan pasca abortus. Kata Kunci : Asuhan Kebidanan, Abortus, Inkomplit Pustaka : 28 ( 2009-2021)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 618 Ginekologi dan Obstetri |
Divisions: | Jurusan Kebidanan Bogor > D III |
Depositing User: | Seni Latasyi Laelatul M |
Date Deposited: | 21 Jul 2022 06:59 |
Last Modified: | 21 Jul 2022 06:59 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/5308 |
Actions (login required)
View Item |