Penerapan Fisioterapi Dada Untuk Mengatasi Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif Pada Anak Usia Toddler Dengan Bronkopneumonia di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor

Anggraeni, Yuliana Citra and Ningsih, Ningning Sri (2022) Penerapan Fisioterapi Dada Untuk Mengatasi Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif Pada Anak Usia Toddler Dengan Bronkopneumonia di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Bandung.

	Text COVER.pdf Download (14kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (13kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (66kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (14kB)
	Text BAB I.pdf Download (89kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (120kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (30kB)
	Text BAB IV.pdf Download (40kB)
	Text BAB V.pdf Download (11kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (80kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (648kB)
	Text PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN.pdf Download (91kB)
	Text PUBLIKASI ILMIAH.pdf Download (129kB)

Abstract

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Bandung Program Studi Keperawatan Bogor Yuliana Citra Anggraeni P17320319048 Penerapan Fisioterapi Dada untuk Mengatasi Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif pada Anak Usia Toddler dengan Bronkopneumonia di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor i-xi + 50 Halaman, V Bab, 6 Tabel, 8 Lampiran ABSTRAK Anak usia toddler rentan terhadap penyakit karena memiliki daya tahan tubuh yang lemah. Masalah kesehatan yang dialami dan sering terjadi yaitu pada sistem pernafasan. Menurut data Riskesdas (2018) bahwa kasus bronkopneumonia menduduki persentase tertinggi di Provinsi Jawa Barat sebanyak 2,0% kasus dari 1.017.290 penduduk. Bronkopneumonia merupakan peradangan yang terjadi di parenkim paru bersifat terlokalisir pada bronkiolus dan alveolus di sekitarnya, sehingga menimbulkan bersihan jalan nafas tidak efektif. Tindakan non-farmakologis dengan fisioterapi dada. Tujuan ini mengetahui efektivitas penerapan fisioterapi dada untuk mengatasi bersihan jalan nafas tidak efektif pada anak usia toddler dengan bronkopneumonia di RSUD Kota Bogor. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan desain studi kasus. Jumlah responden 3 orang. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan dokumentasi. Hasil ini didapatkan bersihan jalan nafas tidak efektif teratasi pada ketiga responden dengan indikator dapat mengeluarkan sputum, frekuensi pernafasan membaik, tidak terdapat suara nafas tambahan, frekuensi nadi membaik, dan saturasi oksigen meningkat. Kesimpulan ini yaitu perbandingan bersihan jalan nafas sebelum dan setelah mendapatkan fisioterapi dada selama 3 hari dapat mengatasi bersihan jalan nafas tidak efektif pada ketiga responden. Rekomendasi diharapkan fisioterapi dada dapat dijadikan alternatif tindakan mandiri untuk dilakukan di rumah pada anak bronkopneumonia dengan masalah bersihan jalan nafas tidak efektif. Kata Kunci : Fisioterapi dada, Bronkopneumonia, Jalan nafas, Toddler Daftar Pustaka : 45 buah (2012-2021)

Actions (login required)

View Item