Kamsatun, Kamsatun and Kusniasih, Susi (2020) LAPORAN AKHIR PENELITIAN TERAPAN UNGGULAN PERGURUAN TINGGI: EFEKTIFITAS MODEL KONSERVASI LEVINE DAN SOSIAL SUPPORT DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN IBU POSTPARTUM DI WILAYAH RAWAN BENCANA. Technical Report. Poltekkes Kemenkes Bandung. (Unpublished)
Text
Laporan ahir kamsatun 2020.pdf Download (685kB) |
Abstract
Upaya mengurangi resiko dampak bencana merupakan upaya yang dinilai masih kurang diperhatikan (Kemenkes, 2013). Kelompok rentan seperti ibu nifas dan bayinya, merupakan kelompok yang beresiko terjadi masalah kesehatan pada kondisi bencana. Hilangnya dukungan keluarga selama kehamilan dan menyusui dapat menimbulkan stress bagi ibu dan bayi. Kondisi fisik yang lemah akibat kondisi lemah postpartum juga dampak bencana serta kecemasan yang tinggi dapat menyebabkan kurangnya perawatan kesehatan baik ibu maupun bayinya yang dapat menimbulkan stress, pada ibu, menurunnya kesehatan, bayi kurang terawat, tidak mendapatkan ASI. Menurunnya kemampuan perawatan ibu dan bayi akan meningkatkan kesakitan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan angka kematian ibu dan bayi .Ketidaktahuan tentang masalah yang terjadi serta keterlambatan mengambil keputusan dapat menimbulkan dampak yang fatal.Tenaga kesehatan yang terbatas membutuhkan keterlibatan kader kesehatan sebagai sosial suport dan pemberdayaan masyarakat agar masyarakat dapat mengenal sedini mungkin resiko, tanda bahaya ibu nifas dan bayinya, sehingga dapat membantu mencegah komplikasi. Model Konservasi Levine dan sosial suport keluarga, kader, tenaga kesehatan pada ibu postpartum dalam situasi bencana dikembangkan dan digunakan untuk meningkatkan kemampuan mengurangi dampak bencana dalam rangka pengurangan resiko bencana pada ibu post partum. Pengurangan resiko ibu postpartum dan penanganannya pada kondisi bencana. Pendampingan ibu postpartum dan keluarga menggunakan model Konservasi Levine dan sosial suport. Jenis penelitian adalah quasi experiment dengan pre-post test two group design. Populasi adalah ibu postpartum di wilayah kerja Puskesmas Kutawaringin Kabupaten Bandung. Jumlah sampel tiap kelompok 30 orang. Teknik pengambilan sampel adalah teknik purposive sampling. Pre test dilakukan untuk mengetahui pengetahuan dan sikap, menggunakan kuesioner, sedangkan keterampilan ibu menggunakan observasi. Post test dilakukan dengan cara yang sama, setelah diberikan intervensi baik pada kelompok perlakuan maupun kelompok control. Pada kelompok kontrol hanya diberikan modul saja. Perbedaan pengetahuan sikap dan keterampilan pre dan post test pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol digunakan uji T test dependent Hasil penelitian menunjukan ada pengaruh model Konservasi dan sosial suport terhadap kemampuan ibu postpartum di wilayah rawan bencana.
Item Type: | Monograph (Technical Report) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 610 Ilmu Kedokteran, Ilmu Pengobatan dan Ilmu Kesehatan R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Jurusan Keperawatan Bandung > D IV |
Depositing User: | Mrs Lasya Nurlaeli |
Date Deposited: | 04 Nov 2021 04:09 |
Last Modified: | 04 Nov 2021 04:09 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/3853 |
Actions (login required)
View Item |