LAPORAN AKHIR PENELITIAN(PENELITIAN TERAPAN UNGGULAN PERGURUAN TINGGI) : PENGARUH AKTIFITAS FISIK TERHADAP FUNGSI KOGNITIF LANSIADI WILAYAH PUSKESMAS GARUDA KOTA BANDUNG

Supriadi,, Supriadi, and Washudi,, Washudi, (2019) LAPORAN AKHIR PENELITIAN(PENELITIAN TERAPAN UNGGULAN PERGURUAN TINGGI) : PENGARUH AKTIFITAS FISIK TERHADAP FUNGSI KOGNITIF LANSIADI WILAYAH PUSKESMAS GARUDA KOTA BANDUNG. Technical Report. Poltekkes Kemenkes Bandung. (Unpublished)

Text Laporan Akhir Supriyadi 2019.pdf Download (8MB)

Abstract

Penelitian yang berjudul “Pengaruh Aktifitas Fisik terhadap Fungsi Kognitif Lansia di Wilayah Puskesmas Garuda Kota Bandung” dilatarbelakangi oleh kondisi lansia dengan adanya kemunduran yang terjadi. Meningkatnya proporsi lanjut usia, menimbulkan beberapa masalah kesehatan pada lansia. Masalah kesehatan terbesar lansia adalah penyakit degeneratif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Aktifitas Fisik terhadap Fungsi Kognitif Lansia di Wilayah Puskesmas Garuda Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang bertujuan menganalisa pengaruh terapi terapi aktifitas fisik terhadap fungsi kognitif lansia di Wilayah Puskesmas Garuda Kota Bandung. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasy experiment design dengan rancangan desain pre test- post test control group design, dengan sampel sebanyak 30 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, dibagi menjadi dua kelompok, yaitu 15 orang kelompok intervensi dan 15 orang kelompok kontrol. Pengumpulan data sebelum dan sesudah aktifitas fisik menggunakan SOP Pengukuran Fungsi Kognitif. Analisa data univariat menggunakan rerata (mean) dan bivariat menggunakan uji statistik tTest untuk mengetahui pengaruh aktifitas fisik terhadap fungsi kognitif pada lansia. Hasil penelitian menunjukan rerata fungsi kognitif lansia di Wilayah Puskesmas Garuda Kota Bandung sebelum melaksanakan program aktifitas fisik 24,67, rerata setelah melaksanakan program aktifitas fisik 26,53, dan terdapat pengaruh aktifitas fisik terhadap fungsi kognitif pada lansia di Wilayah Puskesmas Garuda Kota Bandung dengan p-value 0.000. Selanjutnya disarankan bagi pengelola kelompok lansia untuk melakukan aktifitas fisik sesuai program dengan pelaksanaannya dapat dilakukan secara perorangan mapun bersama-sama. Bagi Peneliti lebih lanjut peneliti merekomendasikan penelitian dengan lebih mendalam terkait berbagai cara melakukan program aktifitas fisik pada sampel yang lebih luas, dan mengembangkan kajian lebih mendalam pengaruh aktifitas fisik terhadap fungsi kognitif yang terjadi pada usia muda, mengingat gangguan fungsi kognitif saat ini banyak terjadi pada usia di bawah lansia dibarengi dengan perbaikan pola hidup sehat lainnya. Kata Kunci : Lansia, Program Aktifitas Fisik, Fungsi Kognitif

Actions (login required)

View Item