Nur Ilmi, Kiki Zakia and Trisnawati, Irna and Mamat, Mamat and Ida, Farida Handayani (2021) ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. I DAN BAYI DENGAN IKTERUS FISIOLOGIS DI PRAKTEK MANDIRI BIDAN I KABUPATEN KARAWANG TAHUN 2021. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.
Text
Cover.pdf Download (40kB) |
|
Text
Lembar Persetujuan.pdf Download (136kB) |
|
Text
Lembar Pernyataan Originalitas dan Plagiarisme.pdf Download (179kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (134kB) |
|
Text
Riwayat Hidup.pdf Download (96kB) |
|
Text
Kata Pengantar.pdf Download (130kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (62kB) |
|
Text
Surat Publikasi Ilmiah.pdf Download (414kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (106kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (101kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (388kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (84kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (232kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (119kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (81kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (171kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (105kB) |
Abstract
ABSTRAK Latar Belakang : Menurut WHO, Indonesia mendapat peringkat ke-7 negara tertinggi dengan jumlah kematian bayi baru lahir pada tahun 2019. Menurut dinas kesehatan di jawa barat, karawang termasuk 10 kabupaten dengan kematian bayi tertinggi dimana pada tahun 2019 terdapat 2 kasus kematian dikarenakan hyperbilirubinemia Tujuan : Mampu memberikan asuhan pelayanan kebidanan secara komprehensif pada Ny. I sejak masa kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir dan neonatus dengan ikterus neonatorum fisiologis di Praktek Mandiri Bidan I Karawang sesuai dengan standar asuhan kebidanan Metode : Metode yang digunakan yaitu studi kasus berupa asuhan komprehensif pada Wanita hamil dengan usia kehamilan 39 – 40 minggu sampai 6 minggu masa nifas berakhir dan bayi baru lahir Hasil Penelitian : Faktor predisposisi bayi ikterus neonatorum pada bayi Ny. I dikarenakan menurunnya frekuensi pemberian ASI pada bayi atau disebut dengan breast feeding associated jaundice yaitu pemberian ASI yang tidak adekuat sehingga menyebabkan tertundanya pengeluaran kadar bilirubin melalui mekonium pada neonatus. Penatalaksanaan yang dilakukan pada Ny I yaitu memberikan Pendidikan konseling mengenai pentingnya memberikan ASI secara on demand atau tanpa dijadwalkan pada bayi. Kesimpulan : Asuhan yang dilakukan telah sesuai dengan standar asuhan kebidanan yang telah diterapkan namun terdapat kesenjangan terhadap distribusi kunjungan yang telah direkomendasikan oleh kementerian kesehatan Saran : Sebaiknya bidan dapat meningkatkan pelayanan yang bermutu sesuai standar pelayanan kebidanan dan melakukan sosialisasi mengenai distribusi kunjungan kehamilan yang perlu dilakukan sehingga tercapailah kesehatan ibu dan anak. Kata kunci: Asuhan kebidanan, ASI, Bayi, Ikterus
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 618 Ginekologi dan Obstetri |
Divisions: | Jurusan Kebidanan Karawang > D III |
Depositing User: | miss KIKI ZAKIA NUR ILMI |
Date Deposited: | 22 Dec 2021 03:15 |
Last Modified: | 22 Dec 2021 03:15 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/3536 |
Actions (login required)
View Item |