TEPUNG BIJI NANGKA (Artocarpus heterophyllus) SEBAGAI MEDIA ALTERNATIF AGAR NUTRIEN (AN) UNTUK PERTUMBUHAN Escherichia coli

Suryani, Eulis and Kurniati, Iis and Wahyuni, Yeni and Sufa, Hafizah Ilmi (2021) TEPUNG BIJI NANGKA (Artocarpus heterophyllus) SEBAGAI MEDIA ALTERNATIF AGAR NUTRIEN (AN) UNTUK PERTUMBUHAN Escherichia coli. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bandung.

	Text COVER.pdf Download (31kB)
	Text LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING.pdf Download (240kB)
	Text LEMBAR PERSETUJUAN PENGUJI.pdf Download (252kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (15kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (429kB)
	Text BAB 1.pdf Download (75kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (283kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (278kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (153kB)
	Text BAB 5.pdf Download (12kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (80kB)
	Text SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI ILMIAH.pdf Download (267kB)

Abstract

Media yang sering digunakan untuk pemeriksaan mikrobiologi adalah Agar Nutrien. Banyaknya permintaan pemeriksaan mikrobiologi menyebabkan harga Agar Nutrien tersebut mahal. Biji nangka merupakan bahan alami yang belum dimanfaatkan secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi minimum tepung biji nangka yang dapat digunakan sebagai media alternatif Agar Nutrien untuk menumbuhkan Eschericia coli secara optimum. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan memberikan perlakuan variasi konsentrasi 0,5%, 1%, 1,5%, 2%, dan 2,5% pada tepung biji nangka sebagai media alternatif pertumbuhan Escherichia coli. Penelitian ini menggunakan desain static grup comparison, yaitu membandingkan pertumbuhan koloni pada media tepung biji nangka dengan media Agar Nutrien. Hasil penelitian menunjukkan rerata jumlah koloni yang tumbuh pada media Agar Nutrien sebanyak 205 x 106 CFU/mL, sedangkan pada media tepung biji nangka dengan konsentrasi 0,5%, 1%, 1,5%, 2%, dan 2,5% adalah 324 x 106 CFU/mL, 630 x 106 CFU/mL, 791 x 106 CFU/mL, 884 x 106 CFU/mL, dan 920 x 106 CFU/mL. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA, didapatkan p value < 0,05 hasilnya terdapat perbedaan jumlah koloni antar variasi konsentrasi. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pada konsentrasi 2% tepung biji nangka berpotensi dijadikan sebagai media alternatif Agar Nutrien tetapi kurang optimum. Kata Kunci : Tepung biji nangka, Agar Nutrien, Escheichia coli

Actions (login required)

View Item