Aisyah, Farida Nur and Wahyudin, Dindin and Prijanto, Teguh Budi (2021) Variasi Penambahan Mikroorganisme Lokal (MOL) Tape Singkong Terhadap C/N Rasio Kompos dengan Metode Aerob dalam Pembuatan Kompos Organik di PT. Sanbe Farma Unit III. Undergraduate thesis, Poltekkes Kemenkes Bandung.
Text
1. Cover.pdf Download (237kB) |
|
Text
2. Lembar Persetujuan Penguji.pdf Download (109kB) |
|
Text
3. Lembar Persetujuan Pembimbing.pdf Download (87kB) |
|
Text
4. Abstrak.pdf Download (419kB) |
|
Text
5. Lembar persembahan.pdf Download (100kB) |
|
Text
6. Daftar Riwayat Hidup.pdf Download (299kB) |
|
Text
7. Kata Pengantar.pdf Download (292kB) |
|
Text
8. Daftar Isi.pdf Download (574kB) |
|
Text
9. Daftar Tabel.pdf Download (200kB) |
|
Text
10. Daftar Gambar.pdf Download (192kB) |
|
Text
11. Daftar Lampiran.pdf Download (470kB) |
|
Text
12. BAB I.pdf Download (306kB) |
|
Text
13. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (550kB) |
|
Text
14. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (670kB) |
|
Text
15. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
16. BAB V.pdf Download (287kB) |
|
Text
17. Daftar Pustaka.pdf Download (303kB) |
|
Text
18. Lampiran.pdf Download (1MB) |
|
Text
SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI ILMIKASI IlMIAH.pdf Download (129kB) |
Abstract
Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan Skripsi, Juli 2021 Abstrak Farida Nur Aisyah VARIASI PENAMBAHAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) TAPE SINGKONG TERHADAP C/N RASIO KOMPOS DENGAN METODE AEROB DALAM PEMBUATAN KOMPOS ORGANIK DI PT. SANBE FARMA UNIT III xiii + 80 Halaman + 14 tabel + 14 gambar + 16 lampiran PT. Sanbe Farma Unit III menghasilkan timbulan sampah dari aktivitasnya. Timbulan sampah yang terus menumpuk dapat menyebabkan dampak negatif bagi kesehatan dan juga lingkungan. Dampak negatif bagi kesehatan dapat mengakibatkan diare, muntaber, DBD, dan juga typus. Belum adanya pengolahan sampah organik lebih lanjut sehingga perlu dilakukan upaya pengolaan untuk mengurangi dan menangani timbulan sampah tersebut. Salah satu upaya yaitu melakukan pengomposan sampah organik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui variasi penambahan mikroorganisme lokal (MOL) tape singkong terhadap C/N rasio kompos dengan metode aerob dalam pembuatan kompos organik di PT. Sanbe Farma Unit III. Variasi MOL tape singkong yang digunakan adalah 10 mL, 20 mL, dan 30 mL dengan 6 kali pengulangan untuk setiap variasi. Jenis penelitian ini bersifat eksperimen dengan desain post test only with control. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berupa sampah taman yang diambil dari PT. Sanbe Farma Unit III. Lama waktu proses pengomposan adalah 18 hari. Hasil uji statistik menggunakan uji one-way anova menunjukan p-value 0,021≤0,05 maka Ho ditolak, artinya terdapat perbedaan C/N rasio yang bermakna dari masing-masing perlakuan. MOL Tape singkong yang paling efektif adalah variasi MOL tape singkong 30 mL dikarenakan kualitas fisik kompos berwarna coklat kehitaman dan berbau tanah, dengan penyusutan sampah tertinggi sebesar 35,8%, serta C/N rasio 15,57 yang memenuhi standar menurut SNI 19-7030 Tahun 2004 tentang Spesifikasi Kompos dari Sampah Organik Domestik. Disarankan untuk melakukan pengamatan lebih lanjut terhadap kombinasi penambahan sampah organik. DAFTAR PUSTAKA : 38 (2001 – 2018) KATA KUNCI : MOL Tape Singkong, Kompos, C/N rasio Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan Skripsi, Juli 2021 Abstrak Farida Nur Aisyah VARIASI PENAMBAHAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) TAPE SINGKONG TERHADAP C/N RASIO KOMPOS DENGAN METODE AEROB DALAM PEMBUATAN KOMPOS ORGANIK DI PT. SANBE FARMA UNIT III xiii + 80 Halaman + 14 tabel + 14 gambar + 16 lampiran PT. Sanbe Farma Unit III menghasilkan timbulan sampah dari aktivitasnya. Timbulan sampah yang terus menumpuk dapat menyebabkan dampak negatif bagi kesehatan dan juga lingkungan. Dampak negatif bagi kesehatan dapat mengakibatkan diare, muntaber, DBD, dan juga typus. Belum adanya pengolahan sampah organik lebih lanjut sehingga perlu dilakukan upaya pengolaan untuk mengurangi dan menangani timbulan sampah tersebut. Salah satu upaya yaitu melakukan pengomposan sampah organik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui variasi penambahan mikroorganisme lokal (MOL) tape singkong terhadap C/N rasio kompos dengan metode aerob dalam pembuatan kompos organik di PT. Sanbe Farma Unit III. Variasi MOL tape singkong yang digunakan adalah 10 mL, 20 mL, dan 30 mL dengan 6 kali pengulangan untuk setiap variasi. Jenis penelitian ini bersifat eksperimen dengan desain post test only with control. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berupa sampah taman yang diambil dari PT. Sanbe Farma Unit III. Lama waktu proses pengomposan adalah 18 hari. Hasil uji statistik menggunakan uji one-way anova menunjukan p-value 0,021≤0,05 maka Ho ditolak, artinya terdapat perbedaan C/N rasio yang bermakna dari masing-masing perlakuan. MOL Tape singkong yang paling efektif adalah variasi MOL tape singkong 30 mL dikarenakan kualitas fisik kompos berwarna coklat kehitaman dan berbau tanah, dengan penyusutan sampah tertinggi sebesar 35,8%, serta C/N rasio 15,57 yang memenuhi standar menurut SNI 19-7030 Tahun 2004 tentang Spesifikasi Kompos dari Sampah Organik Domestik. Disarankan untuk melakukan pengamatan lebih lanjut terhadap kombinasi penambahan sampah organik. DAFTAR PUSTAKA : 38 (2001 – 2018) KATA KUNCI : MOL Tape Singkong, Kompos, C/N rasio
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 613.5 Ilmu Kesehatan di Lingkungan Buatan, Ilmu Kesehatan Lingkungan |
Divisions: | Jurusan Kesehatan Lingkungan > D IV |
Depositing User: | Miss Farida Nur Aisyah |
Date Deposited: | 14 Oct 2022 07:36 |
Last Modified: | 14 Oct 2022 07:36 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/3017 |
Actions (login required)
View Item |