Zakiah, Firda Nurul and Farida, Yuli and Antini, Ari and Dumilah, Retno (2020) GAMBARAN PENATALAKSANAAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH PADA BAYI NY.A DI RUANG PERINATOLOGI RSUD KABUPATEN KARAWANG TAHUN 2020. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.
Text
1156.pdf - Published Version Download (484kB) |
|
Text
Cover.pdf - Published Version Download (17kB) |
|
Text
cover ke 2.pdf - Published Version Download (18kB) |
|
Text
abstrak.pdf - Published Version Download (52kB) |
|
Text
revisi kata pengantar.pdf - Published Version Download (106kB) |
|
Text
revisi bab 1.pdf - Published Version Download (82kB) |
|
Text
revisi bab 2.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (231kB) |
|
Text
revisi bab 3.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (17kB) |
|
Text
revisi bab 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (161kB) |
|
Text
LTA FIRDA BAB V.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text
DAFTAR REFERENSI.pdf - Published Version Download (217kB) |
Abstract
Latar Belakang: Angka kematian neonatal atau kematian pada bulan pertama kelahiran pada SDKI 2017 sebanyak 15 bayi per 1000 kelahiran.Mengalami penurunan di bandingkan dengan SDKI 2012 yakni sebanyak 19 kasus.Untuk angka kematian bayi atau peluang kematian antara kelahiran SDKI 2017 sebanyak 24 per 1000 kelahiran. (Kutipan Republika, 2016 dari Kementerian Kesehatan, 2016). Berdasarkan laporan rutin Profil Kesehatan Provinsi Jawa Barat Angka Kematian Bayi (AKB) pada tahun 2018 sebanyak 2,221 orang penyebab kematian neonatal BBLR 1,049 orang, Asfiksia 718 kasus, Tetanus 6 orang, Sepsis 82 orang, Kelainan 303 orang, dan yang lain-lain 433 orang. (Dinkes Jabar, 2019). Menurut data Dinas Kabupaten Karawang angka kematian bayi pada tahun 2017 mencapai 173 kasus, sedangkan pada tahun 2018 tercatat sebanyak 162 kasus. Angkakejadian kasus BBLR di RSUD Karawang pada tahun 2019 kasus BBLR yangsudah tercatat sebanyak 1425 kasus. Sedangkan untuk angka kematian bayi (AKB)akibat BBLR pada tahun 2019 didapatkan sebanyak 166 jiwa. Tujuan: Untuk Mengetahui Gambaran Penatalaksanaan Bayi Berat LahirRendah pada Bayi Ny A di RSUD Kab.Karawang tahun 2020. Metode: Metode penelitian yang digunakan merupkan studi kasus secara observasional dan pendekatan melalui wawancaradan studi dokumentasi untuk mengetahui gambaran penatalaksanaan pemberian nutrisi bayi berat lahir rendah dan mengetahui gambaran penatalaksanaan perawatan metode kanguru di RSUD Karawang tahun 2020. Hasil: Penatalaksanaan pemberian minum Bayi Ny. A dengan berat badan lahir rendah di RSUD Karawang tahun 2020 tidak diberikan secara oral menggunakan pipet. Perawatan metode kanguru pada bayi Ny. A dilakukan secara intermetten karena hanya dilakukan sewaku-waktu dan bayi masih harus dirwat dalam inkubator. Kesimpulan: Pada penatalaksanaan pemberian minum pada bayi sudah sesuai standar prosedur RSUD Karawang. Penatalaksanaan perawatan metode kanguru dilakukan secara intermitten artinya hanya dilakukan sewaktu-waktu,lamanya perawatan metode kanguru pada bayi Ny. A yaitu 4 jam setiap perawatan metode kanguru Saran: Memaksimalkan Penatalaksanaan pada Bayi Berat Lahir Rendah Kata Kunci: Cara Pelaksanaan Perawatan Metode Kangurudan Pemberian Minum Pada BBLR. Daftar Pustaka : 29 Literatur (2008-2020)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 618 Ginekologi dan Obstetri |
Divisions: | Jurusan Kebidanan Karawang > D III |
Depositing User: | ms. firda nurul zakiah |
Date Deposited: | 25 Jul 2020 10:15 |
Last Modified: | 25 Jul 2020 10:15 |
URI: | http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/274 |
Actions (login required)
View Item |