Gambaran Disfungsi Ereksi dan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi BPH (Benign Prostatic Hyperplasia) di Poli Urologi Rumah Sakit PMI Kota Bogor

Ricky Indra, Irawan and Ida, Farida and Niniek, Ritianingsih and Farial, Nurhayati (2020) Gambaran Disfungsi Ereksi dan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi BPH (Benign Prostatic Hyperplasia) di Poli Urologi Rumah Sakit PMI Kota Bogor. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.

	Text SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Download (5MB)
	Text COVER.pdf Download (51kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (32kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (33kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (38kB)
	Text BAB I.pdf Download (52kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (154kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (61kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (178kB)
	Text BAB V.pdf Download (96kB)
	Text BAB VI.pdf Download (90kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (38kB)

Abstract

ABSTRAK Benign Prostate Hyperplasia (BPH) merupakan istilah histopatologi yang digunakan untuk menggambarkan adanya pembesaran prostat. Terminologi BPH secara histologi ialah terdapat pembesaran pada sel-sel stroma dan sel-sel epitel pada kelenjar prostat. BPH akan menjadi suatu kondisi klinis jika telah terdapat berbagai gejala pada penderita. Gejala yang dirasakan ini dikenal sebagai gejala saluran kemih bawah. Disfungsi ereksi berhubungan dengan BPH sehingga bila penanganan BPH ditangani dengan baik maka dapat dicapai hak untuk sehat secara seksual (sexual health) yang merupakan hak asasi manusia seperti dikemukakan oleh World Health Organization (WHO). Kecemasan pada pasien dengan pre operasi BPH dapat menunda proses operasi, proses pemulihan semakin lama, penurunan kekebalan terhadap infeksi, dan masalah disfungsi seksual yang dialaminya saat ini serta lamanya waktu rawat inap yang dijalani. Kecemasan ini mengakibatkan beberapa pasien sering mengeluh cemas karena merasa kurang nyaman karena tekanan darah menurun, merasa sakit kepala sebelum operasi, merasa bingung, dan sebagian mengalami gangguan ereksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tentang disfungsi ereksi dan tingkat kecemasan pada pasien BPH (Benign Prostatic Hyperplasia) di Poli Urologi Rumah Sakit PMI Kota Bogor. Desain penelitian Deskriptif. Cara pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan 38 responden. Data didapat melalui instrumen kuesioner. Analisa data dengan menggunakan analisis univariat yaitu analisis yang dilakukan tiap variabel dari hasil penelitian, dalam analisa ini hanya menghasilkan distribusi dari presentasi dari tiap variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir setengah responden dalam penelitian ini mengalami disfungsi ereksi ringan dan sebagian kecil responden mengalami disfungsi ereksi berat dan lebih dari setengahnya merasa cemas berat dan sebagian kecil responden merasa cemas ringan Kata Kunci : Disfungsi Ereksi, Tingkat Kecamatan, BPH (Benign Prostatic Hyperplasia) Daftar Pustaka : 52 Sumber (2010-2019)

Actions (login required)

View Item