ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN PADA NY. R G2P1AO HAMIL 34 MINGGU DENGAN KETUBAN PECAH DINI DI RSUD SEKARWANGI

Siti, Munziah and Ina, Handayani (2024) ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN PADA NY. R G2P1AO HAMIL 34 MINGGU DENGAN KETUBAN PECAH DINI DI RSUD SEKARWANGI. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bandung.

	Text COVER.pdf Download (104kB)
	Text SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (334kB)
	Text LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (222kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (258kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (217kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (70kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (145kB)
	Text BAB I.pdf Download (148kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (106kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (231kB)
	Text BAB V.pdf Download (192kB)
	Text BAB VI.pdf Download (99kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (77kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

Abstract

Menurut WHO infeksi merupakan salah satu penyebab Angka Kematian Ibu(AKI) yaitu mencapai 11%. Salah satu penyebab infeksi pada ibu adalah ketuban pecah dini. Ketuban Pecah Dini (KPD) adalah keluarnya cairan dari jalan lahir sebelum proses persalinan. Komplikasi KPD yaitu infeksi, partus lama, perdarahan, prematuritas, hipoksia dan asfiksia. Tujuan laporan asuhan ini agar penulis mampu menerapkan asuhan kebidanan persalinan pada Ny. R G2P1A0 hamil 34 minggu dengan ketuban pecah dini di RSUD Sekarwangi. Metode yang digunakan dalam penyunsunan laporan tugas akhir ini adalah laporan kasus, pendokumentasian yang digunakan adalah SOAP (Subjektif, Objektif, Analisa, Penatalaksanaan). Teknik pengumpulan data diperoleh dari wawancara, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, observasi, dokumentasi dan studi literatur. Pada data subjektif ibu mengeluh keluar air-air berwarna jernih, berbau amis khas ketuban, belum ada mules dan belum keluar lendir darah. Pada data objektif keadaan umum baik, TTV dalam batas normal, abdomen TFU 29 cm, DJJ 143x/menit, his (-), belum ada pembukaan, tes lakmus warna merah menjadi biru (+). Analisa Ny. R usia 32 tahun G2P1A0 hamil 34 minggu dengan ketuban pecah dini. Penatalaksanaan yang dilakukan yaitu kolaborasi dengan dr.SpOG berupa terapi konservatif dengan pematangan paru, pemberian antibiotik, observasi ibu dan janin. Kesimpulan adalah setelah 2 hari dilakukan terapi konservatif terdapat kemajuan persalinan dilanjut dengan induksi dan terminasi kehamilan. Tidak ada komplikasi pada ibu namun terdapat komplikasi asfiksia pada bayi, tetapi komplikasi ini dapat tertangani dengan baik. Saran diharapkan tenaga kesehatan bisa mempertahankan pelayanan yang sudah baik dalam penanganan setiap tindakan dan pasien mendapatkan penanganan ketuban pecah dini sesuai standar dan komplikasi yang mungkin timbul dapat dihindari.

Actions (login required)

View Item