Gambaran Asupan Purin, Obesitas, dan Hiperurisemia Pasien Rawat Jalan di Puskesmas DTP Jayagiri Kabupaten Bandung Barat

Metis Mustika, Setiawan and Nitta, Isdiany and Judiono, Judiono and Yenny, Moviana (2020) Gambaran Asupan Purin, Obesitas, dan Hiperurisemia Pasien Rawat Jalan di Puskesmas DTP Jayagiri Kabupaten Bandung Barat. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.

	Text R. Cover.pdf Download (252kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (351kB)
	Text R. Abstrak.pdf Download (196kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (351kB)
	Text R. Daftar Isi.pdf Download (274kB)
	Text BAB I.pdf Download (200kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (262kB)
	Text R. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (246kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (197kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (203kB)
	Text BAB V.pdf Download (336kB)
	Text 2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (760kB)
	Text 3. LEMBAR PERNYATAAN PENGESAHAN.pdf Download (220kB)
	Text SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI ILMIAH.pdf Download (742kB)

Abstract

ABSTRAK Setiawan, Metis Mustika. 2020. Gambaran Asupan Purin, Obesitas, dan Kadar Asam Urat pada Pasien Rawat Jalan Puskesmas DTP Jayagiri Kabupaten Bandung Barat. Tugas Akhir. Program Diploma 3. Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung. Pembimbing : Yenny Moviana, MND. Faktor risiko hiperurisemia meliputi asupan purin, status obesitas, jenis kelamin, usia, dan riwayat hiperurisemia pada keluarga. Tujuan penelitian ini mengetahui gambaran asupan purin, status obesitas, faktor risiko lain dan hiperurisemia pasien rawat jalan di Puskesmas DTP Jayagiri Kabupaten Bandung Barat. Desain penelitian yaitu cross sectional dengan jumlah sampel 27 orang. Pengumpulan data dilaksanakan pada November 2019 – Januari 2020. Pengumpulan data dengan wawancara menggunakan kuisioner untuk data karakteristik sampel (jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, dan riwayat hiperurisemia pada keluarga), SSFQ untuk asupan purin satu bulan kebelakang, dan pengukuran langsung untuk berat badan dan tinggi badan. Sebanyak 26 sampel (96.3%) memiliki asupan purin rendah (<500 mg per hari) dan satu sampel (3.7%) memiliki asupan purin normal. Asupan purin tertinggi 521.7 mg/ hari, terendah 34.5 mg/hari, dan rata-rata 185.7 mg/hari. Lebih banyak sampel obesitas 18 orang (67%) dan tidak obesitas 9 orang (33%). Hasil penelitian menunjukkan sampel yang hiperurisemia memiliki asupan purin normal atau rendah, obesitas 6 orang (85.7%), usia diatas 50 tahun 3 orang (42.8%), semua berjenis kelamin perempuan, dan riwayat hiperurisemia pada keluarga 1 orang (14.2%). Perlu dilakukan penyuluhan mengenai faktor risiko hiperurisemia beserta pencegahannya dan memonitoring berat badan pasien secara berkala. Kata Kunci : Asupan Purin, Obesitas, Hiperurisemia

Actions (login required)

View Item