Penggunaan Tepung Biji Durian (Durio zibethinus) sebagai Media Alternatif Pertumbuhan Candida albicans

Kamilia, Faizya Deviani and Dewi, Novi Utami and Mulia, Yuliansyah Sundara and Wahyuni, Yeni (2020) Penggunaan Tepung Biji Durian (Durio zibethinus) sebagai Media Alternatif Pertumbuhan Candida albicans. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.

[img] Text
Cover.pdf

Download (10kB)
[img] Text
Halaman Persetujuan Pembimbing.pdf

Download (107kB)
[img] Text
Halaman Persetujuan Penguji.pdf

Download (100kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (87kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (264kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (216kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (218kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (233kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (294kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (84kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (217kB)
[img] Text
Surat Publikasi Imiah.pdf

Download (123kB)

Abstract

Kandidiasis adalah penyakit infeksi yang dapat mengenai mulut, vagina, kulit, kuku, bronki atau paru-paru yang disebabkan oleh jamur genus Candida terutama Candida albicans. Sistem kultur dengan media SDA merupakan salah satu cara untuk mendiagnosis kandidiasis. Bahan alam dengan karbohidrat yang tinggi yang dapat dijadikan bahan alternatif salah satunya adalah biji durian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi tepung biji durian (Durio zibethinus) sebagai bahan media alternatif untuk pertumbuhan Candida albicans. Penelitian ini bersifat quasi experiment. Penelitian ini menggunakan metode pour plate pada media tepung biji durian dengan variasi konsentrasi 2%, 4%, 6%, dan 8% dan media SDA sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata jumlah koloni pada media SDA sebanyak 19,67x104 CFU/mL dan pada media tepung biji durian konsentrasi 2%, 4%, 6%, dan 8% berturut-turut adalah 12,67 x 104 CFU/mL, 13,67 x 104 CFU/mL, 15,33 x 104 CFU/mL, dan 20 x 104 CFU/mL. Hasil uji statistik menggunakan One Way Anova dengan derajat kepercayaan 0,05 diperoleh nilai signifikan (Sig.) 0.000 (p < 0,05) artinya terdapat perbedaan jumlah koloni Candida albicans pada variasi konsentrasi media tepung biji durian, konsentrasi media tepung biji durian yang paling sesuai dengan jumlah koloni pada media SDA adalah 8%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 610 Ilmu Kedokteran, Ilmu Pengobatan dan Ilmu Kesehatan
Divisions: Jurusan Teknik Laboratorium Medik > DIII
Depositing User: ms. faizya deviani kamilia kamilia
Date Deposited: 01 Oct 2020 23:42
Last Modified: 01 Oct 2020 23:42
URI: http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/968

Actions (login required)

View Item View Item