Kajian Literatur: Mutu Simplisia Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum) dari Tiga Daerah

Auliadinna, Annisa and Elvi, Trinovani and Mimin, Kusmiyati and Ayu, Nala El Muna H. (2020) Kajian Literatur: Mutu Simplisia Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum) dari Tiga Daerah. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.

[img] Text
COVER.pdf

Download (42kB)
[img] Text
SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI ILMIAH.pdf

Download (98kB)
[img] Text
HALAMAN PERSETUJUAN.pdf

Download (148kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (155kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (77kB)
[img] Text
KATA PENGANTAR.pdf

Download (74kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (64kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (18kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (260kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (477kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (13kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (189kB)

Abstract

Jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum) merupakan salah satu jenis jahe yang banyak digunakan oleh masyarakat di Indonesia sebagai obat tradisonal karena kandungan senyawa kimianya seperti minyak atsiri dan gingerol yang memiliki efek farmakologi seperti menghambat replika virus human immune deficiency virus-1, mencegah penyakit stroke, jantung dan penyakit degeneratif lainnya. Meningkatnya pembudidayaan rimpang jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum) di berbagai daerah di Indonesia seperti Bandung, Bogor dan Padang tidak dapat menjamin mutu yang didapat selalu konstan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan mutu simplisa rimpang jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum) dari tiga daerah yang berbeda dengan metode systematic literature review. Hasil pengkajian mutu simplisia rimpang jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum) dari tiga daerah yang didapatkan merupakan organoleptis secara makroskopik dan mikroskopik serta nilai parameter standar simplisia rimpang jahe merah pada setiap daerah yaitu Bandung terdiri dari kadar sari larut air yaitu sebesar 15,56%, sari larut etanol 7,22%, kadar air 9,00%, kadar abu total 2,75%, kadar abu larut air 9,00%, kadar abu tidak larut asam 1,00%, susut pengeringan 3,83% dan kadar minyak atsiri 2,40%. Bogor terdiri dari kadar abu total sebesar 4,37%, kadar abu tidak larut asam 1,65%, cemaran logam berat Cd sebesar 0,007 mg/kg dan negatif adanya As dan Pb, cemaran mikroba pada Angka Lempeng Total (ALT) dan Escherichia coli menunjukkan hasil negatif, uji angka kapang 3,4 x 102 dan kadar minyak atsiri 1,60%. Padang terdiri dari kadar sari larut air sebesar 13,55%, kadar sari larut etanol 5,31%, kadar abu total 7,42%, kadar abu tidak larut asam 0,94% dan susut pengeringan 6,01%. Hasil kajian mutu pada tiga daerah menunjukkan hasil yang memenuhi persyaratan parameter standar yang telah ditentukan dan aman digunakan sebagai bahan baku obat tradisional.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 615.4 Farmasi Praktis
Divisions: Jurusan Farmasi > D III
Depositing User: miss Annisa Auliadinna
Date Deposited: 14 Aug 2020 00:42
Last Modified: 14 Aug 2020 00:42
URI: http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/818

Actions (login required)

View Item View Item