Pengaruh Variasi Kadar Karbomer 940 pada Sediaan Nanoemulsi Gel Minyak Tamanu (Calophyllum inophyllum L.) sebagai Gelling Agent

Belina, Siti Raeyuni Maulidia and Hanifa, Rahma and Angreni, Ayuhastuti and Yayat, Sudaryat (2020) Pengaruh Variasi Kadar Karbomer 940 pada Sediaan Nanoemulsi Gel Minyak Tamanu (Calophyllum inophyllum L.) sebagai Gelling Agent. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.

[img] Text
Cover.pdf

Download (37kB)
[img] Text
Surat Pernyataan Publikasi Ilmiah.pdf

Download (226kB)
[img] Text
Lembar Persetujuan dan Pengesahan.pdf

Download (181kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (359kB)
[img] Text
Kata Pengantar.pdf

Download (212kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (337kB)
[img] Text
BAB I Pendahuluan.pdf

Download (326kB)
[img] Text
BAB II Tinjauan Pustaka.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (928kB)
[img] Text
BAB III Metode Penelitian.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (453kB)
[img] Text
BAB IV Hasil dan Pembahasan.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (624kB)
[img] Text
BAB V Kesimpulan dan Saran.pdf

Download (314kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (549kB)

Abstract

Jerawat merupakan salah satu penyakit kulit yang disebabkan oleh bakteri, seperti Staphylococcus aureus. Minyak tamanu dengan konstituen aktif Calophyllolide memiliki fungsi sebagai antibakteri terutama terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Calophyllolide sebagai turunan kumarin memiliki nilai log P 6,65 – 9,96, sehingga diperlukan peningkat penetrasi dengan sistem penghantaran nanopartikel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi kadar gelling agent karbomer 940 terhadap stabilitas fisik sediaan nanoemulsi gel minyak tamanu (Calophyllum inophyllum L.) dengan uji freeze – thaw. Sediaan diformulasikan dengan perbedaan kadar karbomer 940 masing-masing 1,0% (F1); 1,5% (F2); dan 2,0% (F3) dengan 1 formula kontrol (F0) tanpa menggunakan karbomer 940. Uji stabilitas fisik dengan uji freeze – thaw dilakukan sebanyak 5 siklus dimana 1 siklus terdiri dari 48 jam pada suhu 4°C dan 48 jam pada suhu 40°C. Pada masing-masing siklus dilakukan pengujian organoleptik, homogenitas visual, pH, dan daya sebar. Hasil penelitian uji freeze – thaw menunjukkan sediaan nanoemulsi gel minyak tamanu dengan kadar karbomer 940 2,0% (F3) stabil secara fisik dengan tidak adanya perubahan sediaan secara organoleptik dan homogenitas, memilki nilai pH rata-rata sebesar 7,042 ± 0,0444 dengan nilai signifikansi p>0,05, dan nilai rata-rata kapasitas penyebaran sebesar 5,412 cm ± 0,1851 cm dengan nilai signifikansi p>0,05. Hasil analisis secara statisik One Way ANOVA menujukkan variasi kadar gelling agent karbomer 940 berpengaruh terhadap stabilitas nilai pH dan kapasitas penyebaran sediaan nanoemulsi gel minyak tamanu dengan masing-masing nilai signifikansi p<0,05. Kata Kunci : Nanoemulsi gel, karbomer 940, minyak tamanu, Calophylollide, freeze – thaw, antijerawat

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan > 615.4 Farmasi Praktis
Divisions: Jurusan Farmasi > D III
Depositing User: miss Siti Raeyuni Maulidia Belina
Date Deposited: 14 Aug 2020 00:15
Last Modified: 14 Aug 2020 00:15
URI: http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/782

Actions (login required)

View Item View Item