PEDOMAN PENYELENGGARAAN Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi (RSSIB)

Atik, Hodikoh (2013) PEDOMAN PENYELENGGARAAN Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi (RSSIB). Kementerian Kesehatan RI. ISBN 978-602-235-301-0

[img] Text
RSSIB.pdf

Download (9MB)

Abstract

Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) yang menjadi indikator kualitas kesehatan masyarakat di suatu negara, ternyata masih tergolong tinggi di Indonesia, yaitu AKI : 228/100.000 KH (SDKI 2007) dan AKB : 34/1000 KH (SDKI 2007). Sedangkan target Tujuan Pembangunan Millenium (MDGs) 2015, AKI 102/100.000 KH dan AKB : 23/1000 KH. Untuk mencapai target tersebut diperlukan suatu strategi yang handal dan peran serta seluruh lapisan masyarakat. Penyebab utama kematian ibu di Indonesia adalah perdarahan (27%), eklampsia (23%), infeksi (11%), dan abortus (5%) (SKRT 2001). Sedangkan penyebab utama kematian neonatus 0-6 hari adalah gangguan atau kelainan pernafasan (35,9%), prematuritas (32,4%), dan sepsis (12%) serta neonatus 7-28 hari adalah sepsis (20,5 %), malformasi kongenital (18,1%), pneumonia (15,4%) (Riskesdas 2007). Berbagai program telah dilakukan pemerintah untuk menurunkan AKI dan AKB di Indonesia, seperti Safe Motherhood, Program Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi, Making Pregnancy Safer, dll. Pelayanan kesehatan ibu dan bayi merupakan pelayanan yang berkesinambungan dan saling terkait. Kesehatan bayi ditentukan sejak bayi dalam kandungan. Di sisi lain kesehatan ibu dapat berpengaruh terhadap kesehatan bayi yang dikandungnya. Berdasarkan hal tersebut di atas, maka upaya penurunan AKI dan AKB merupakan kegiatan yang saling terkait. Oleh karena itu program Rumah Sakit Sayang Bayi tidak dapat dipisahkan dengan Program Rumah Sakit Sayang Ibu, menjadi satu program yaitu Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi (RSSIB). Program RSSIB telah dicanangkan sejak tahun 2001, sebagai bagian dari program Safe Motherhood. Dari laporan Dinkes 33 propinsi pada tahun 2006 didapatkan data bahwa hanya 149 RS yang melaksanakan program RSSIB (11,53% dari 1292 RS), dan menurut Rifaskes 2011 baru 8% RSU publik yang menjalankan 10 Langkah Keberhasilan Menyusui. Oleh karena itu perlu dilakukan revitalisasi program RSSIB, salah satunya dengan merevisi pedoman pelaksanaannya.

Item Type: Book
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 610 - 619 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan
Divisions: Jurusan Keperawatan Bogor > D III
Depositing User: Dr Atik Hodikoh
Date Deposited: 22 May 2023 03:04
Last Modified: 22 May 2023 03:04
URI: http://repo.poltekkesbandung.ac.id/id/eprint/7251

Actions (login required)

View Item View Item