ASUHAN KEBIDANAN POSTPARTUM PADA NY.I DENGAN ANEMIA RINGAN DI PUSKESMAS CIBUNGBULANG

Putri, Handayani and Novita, Dewi Pramanik (2024) ASUHAN KEBIDANAN POSTPARTUM PADA NY.I DENGAN ANEMIA RINGAN DI PUSKESMAS CIBUNGBULANG. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bandung.

	Text COVER.pdf Download (132kB)
	Text SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI ILMIAH.pdf Restricted to Repository staff only Download (271kB)
	Text LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (195kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (219kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (149kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (129kB)
	Text BAB I.pdf Download (166kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (273kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (153kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (202kB)
	Text BAB V.pdf Download (173kB)
	Text BAB VI.pdf Download (122kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (152kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

Abstract

Masa nifas adalah masa setelah keluarnya plasenta sampai alat-alat reproduksi pulih dan berlangsung selama 6 minggu. Pada masa nifas timbul berbagai masalah berupa komplikasi fisik maupun komplikasi psikologis, salah satunya nifas dengan anemia. Anemia pada masa nifas yang tidak tertangani menyebabkan subvolusi uteri, perdarahan postpartum, infeksi, produksi ASI berkurang, sehingga asuhan masa nifas sangat penting diberikan untuk mencegah kematian ibu pada masa nifas. Seperti yang didapatkan dalam penelitian bahwa ibu yang bersalin dengan anemia memiliki peluang 4,8 kali mengalami perdarahan postpartum dibanding ibu yang tidak anemia. Berdasarkan hal tersebut, maka penulis tertarik untuk melakukan asuhan kebidanan postpartum pada Ny. I dengan anemia ringan di Puskesmas Cibungbulang. Laporan Tugas Akhir ini dibuat menggunakan metode laporan kasus dengan pendekatan manajemen kebidanan dan pendokumentasian dalam bentuk (SOAP). Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, pemeriksaan fisik, observasi, studi dokumentasi dan studi literatur. Hasil pengkajian data subjektif diperoleh Ny. I merasa pusing, dan sering mengantuk. Data objektif yang di dapatkan keadaan umum ibu baik, tekanan darah 110/80 mmhg, nadi 81x/menit, respirasi 20x/menit, suhu 36.5℃. Hasil pemeriksaan fisik diperoleh konjungtiva pucat, TFU 2 jari dibawah pusat, kontraksi uterus keras, kandung kemih kosong, genetalia terdapat pengeluaran lochea rubra 25 cc dan hasil lab Hb 10,6 g/dl. Diagnosa yang ditegakkan adalah Ny. I usia 24 tahun postpartum dengan anemia ringan. Penatalaksanaan yang dilakukan adalah memberikan tablet tambah darah 60 mg 1x1 serta konseling gizi kaya zat besi. Sehingga diperoleh kenaikan kadar Hb 12,2 g/dl pada hari ke 16 postpartum. Kesimpulan setelah diberikan asuhan pada Ny. I, kadar Hb meningkat dan berada dalam batas normal. Sehingga tidak terjadi komplikasi pada masa nifas. Saran yang diberikan kepada Ny. I adalah agar tetap rutin mengkonsumsi tablet tambah darah. Pusat pelayanan kesehatan sebagai pemberi pelayanan diharapkan untuk melakukan pemeriksaan laboratorium masa nifas dan pemberian tablet tambah darah selama 40 hari pasca salin.

Actions (login required)

View Item